Jumat, 29 April 2011

Manajemen Sains

Pada prinsipnya suatu organisasi/perusahaan merupakan wadah sebagai tempat untuk bekerja sama di bawah pimpinan (manager) organisasi tersebut dalam rangka mencapai tujuan (objectives) organisasi/perusahaan.
Organisasi mengubah input (Man, money, material, machine) untuk mencapai output terbaik (the best output) yang bisa berupa produksi barang/jasa untuk mendapatkan profit (maximum revenue/profit).

Pada prakteknya pimpinan perusahaan dihadapkan pada kenyataan adanya pembatasan-pembatasan (limitation) seperti persediaan bahan baku, tenaga yang terampil terbatas, biaya yang terbatas, alat transport, gudang penyimpanan yang terbatas, dsb. Permasalahan yang timbul adalah bagaimana caranya dengan keadaan input yang serba terbatas ini dicapai output yang seoptimal mungkin.

Sains manajemen adalah penerapan ilmiah yang menggunakan pendekatan ilmiah untuk memecahkan masalah manajemen; dalam rangka membantu manajer untuk mengambil keputusan yang baik.

Sains manajemen meliputi pendekatan logika pada pemecahan masalah (secara ilmiah dan sesuai logika.
Langkah-langkah sains manajemen :
- Pengamatan atau Observasi
- Definisi masalah
- Pembuatan model
- Cara Pemecahan model
- Pelaksanaan hasil pemecahan

Yang dimaksud dengan langkah-langkah Sains Manajemen tersebut diatas adalah :
1. Observasi
Mengenali dan mempelajari masalah-masalah yang terdapat dalam organisasi/sistem agar masalah dapat diketahui pada saat terjadi atau bisa diantisipasi sebelumnya.
2. Definisi Masalah
Masalah harus dapat dijabarkan dengan singkat dan jelas. Tujuan perusahaan yang telah dirumuskan akan membantu mengetahui masalah sebenarnya
3. Pembuatan Model
Suatu model sains manajemen merupakan penyajian yang ringkas dari situasi masalah yang sedang berjalan.
4. Solusi
Program linear matematika (Metoda grafis, simpleks, transportasi, penugasan, dsb), Teknik Probabilistik, Teknik Jaringan Teknik Lain (Simulasi, peramalan, persediaan,analisis hierarki, dsb)
5. Pelaksanaan

Tahapan dalam penerapan Manajemen sains:
1. Merumuskan atau menganalisis persoalan sehingga jelas tujuan yang akan dicapai (objectives)
2. Pembentukan Model matematika untuk mencerminkan persoalan yang akan dipecahkan. Model untuk menggambarkan hubungan antara input dan output serta tujuan yang akan dicapai dalam bentuk objective function.
3. Mencari pemecahan dari model yang telah dibuat dalam tahap sebelumnya, misalnya dengan menggunakan simpleks.
4. Menguji model dan hasil pemecahan dari penggunaan model (validasi).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar